Rabu, 28 Mei 2014

Pecandu Petrichor

Diposting oleh Unknown di 23.23 1 komentar
"Bagian mana dari hujan yang kamu rindukan? 


Hujan memiliki kemampuan menghipnotis kita untuk membangkitkan ingatan masa lalu.  Memori dan rasa tentang masa lalu harus tetap ada karena kita sudah menghabiskan waktu, tenaga dan uang untuk membayarnya. Tugas kita hanya membiarkan memori dan rasa itu terekam alami dan menjadi kado usang yang membuat kita lebih dewasa dalam bertindak. Kita hanya perlu melangkah maju bukannya sibuk melupakan masa lalu.

Ah tapi ini bukan tentang masa lalu, ini tentang hujan.
Hujan yang selalu datang tiba-tiba dan menciptakan aroma tanah yang membuat aku kecanduan. Iya, hujan berhasil membuatku kecanduan,

aku segera menutup mata,
menengadahkan kepala, merasakan tetesan-tetesan hujan yang mengalir di ujung jari-jariku, menghirup aroma petrichor.
Oh Tuhan, Aroma hujan di tanah kering ini sungguh membuat aku rindu!
Aku segera membuka mata, tersenyum dan mendapatimu sudah berada di sampingku, kamu yang sekarang sudah duduk manis di sampingku.
"Bagian mana dari hujan yang kamu rindukan?" Tanyamu sembari menatapku.
"Bagian kamu yang menggenggam tanganku dan berlari ke tengah hujan kemudian kita menari bersama." Jawabku mantap.


 It's raining..

Hey, you Let's dance, shall we? :)

28 Mei 2014
Lilin

Rabu, 10 Juli 2013

POSITIF :)

Diposting oleh Unknown di 12.01 0 komentar

masih tentang rasa,

Kamu tau? kamu berhasil membuat aku berhenti. Berhenti memikirnya, berhenti memikirkan sesuatu yang gak penting, berhenti nge-stalk semua akun dia; orang yang sengaja aku rancang untuk menyembuhkan luka hatiku. Kamu, berhasil mengalihkan segala pikiranku, menghipnotisku sehingga hanya kamu yang ada dipikiranku. Tiap detik, menit, tiap hari kamu selalu mengusik otakku. Kamu berhasil menyembuhkan semuanya, meletakkan hati pada tempatnya, menanamkan rasa supaya tidak terluka.



Aku belajar berpikir logis walau terkadang miris. Aku seperti dibangunkan dari tidur panjang, ditampar supaya sadar. Dibukakan mataku untuk melihat sesuatu dari sudut pandang berbeda.
Merasakan rasa dengan campuran senyawa lain dan berhasil menciptakan rasa tanpa luka.
Kamu.. menyuguhkan rasa dengan cara berbeda dan aku bisa menikmatinya tanpa beda.
Aku sudah bisa mengabaikan rasa yang enggan menyapa.
Positif! Aku suka dan bisa jadi jatuh cinta ;)

Dengan rasa dan asa yang tidak direkayasa :)
Lilin


Kamis, 09 Mei 2013

Tentang Rasa :')

Diposting oleh Unknown di 20.10 4 komentar

Tentang rasa; 
Dia sibuk menulis kata di selembar kertas putih. Sesekali menghapusnya kemudian kembali menulis lagi. Walaupun kertas itu sudah terlihat lusuh dan kotor tapi dia  terlihat asyik dan sangat menikmati.  Aku masih mengamatinya dari jauh. Beberapa menit kemudian dia terlihat bosan dan lelah. Tak berapa lama dia menyobek-nyobek kertas dan membuangnya ke tong sampah, kemudian pergi begitu saja.


Aku menghela nafas dan tersenyum.
Andai saja menghilangkan rasa semudah seperti menghapus kata di selembar kertas putih.
Andai saja menghilangkan rasa semudah  seperti  menyobek kertas kemudian membuangnya begitu saja di tong sampah.
Ah itu semua hanya wacana! Hanya hipotesa. Hampir tak pernah ada.
Karna tiap rasa itu punya cerita yang tertulis di lembar hidup kita. Ketika kita sudah lelah menjaga rasa, akan butuh banyak penghapus untuk menghilangkannya, akan butuh energi ekstra untuk menyobek-nyobeknya dan akan butuh banyak tong sampah untuk membuangnya.
Tapi setidaknya aku bisa belajar dari dia; anak TK yang sedang belajar menulis. Aku  belajar cara menghapus rasa. Belajar membuang rasa sebelum menjadi luka ;’)

Tentang rasa; asa yang direkayasa :')
-Lyn-

Minggu, 21 April 2013

Happy Kartini Days :')

Diposting oleh Unknown di 13.11 0 komentar

Dua Puluh Satu April
Kartini, wanita dan emansipasi. 


Selamat hari Kartini untuk seluruh perempuan di Indonesia. Jadilah lilin yang tak pernah padam, selalu bersinar dengan kecerdasan yang selalu kamu miliki :)


Happy Kartini Days. 
-Lilin-

Kamis, 18 April 2013

Dan Untukmu, :)

Diposting oleh Unknown di 00.14 8 komentar


Ini tempat pertama kalinya kita bertemu kan? pertama kalinya kamu memanggilku, pertama kalinya kamu memohon padaku untuk tetap tinggal tapi ini sekaligus tempat terakhir kalinya kita bertemu. Iya, aku masih ingat, dari seberang sana kamu memanggilku dengan suara khas. Memanggilku berulang-ulang, dengan kata yang sama. Suaramu berhasil menghentikan langkahku. Aku menatapmu dan memberimu senyuman termanis tetapi kamu hanya membalas dengan panggilan yang semakin lama semakin  keras. Aku bisa memahami maksudmu, kamu ingin bersamaku kan?  Aku tau itu, aku paham itu. Tapi sampai kapan pun kamu tak akan pernah paham. Aku sudah bilang jangan menghampiriku. 

Aku yang akan menghampirimu, aku yang akan menjemputmu tapi dari seberang sana kamu tetap berteriak  memanggilku. Waktu itu kamu tak mendengarkanku kan? Bahkan kamu tak paham dengan apa yang aku katakan. Aku bingung, harus dengan cara apa lagi supaya bisa meyakinkanmu kalau aku tidak akan tega membiarkanmu sendirian. Sampai kapan pun tak akan pernah tega. Kalau saja kamu mau bersabar dan percaya padaku, kalau saja kamu tidak nekat menghampiriku mungkin kejadian ini tidak akan pernah terjadi. Melihatmu bersimpuh darah dan terbujur kaku tak berdaya di depan mataku membuatku ngilu, membuatku menangis. Aku bahkan menyumpahi orang yang lari menabrakmu. Kamu perlu tau, saat aku menggendongmu, banyak pasang mata yang menatapku heran. Mungkin mereka mengganggapku aneh, tapi aku tak menghiraukannya, tiap orang mempunyai persepsi berbeda bukan?
Dan untukmu, seekor kucing kecil yang menjadi korban tabrak lari beberapa hari yang lalu, kalau saja kamu mau menungguku sejenak di seberang sana, mungkin sekarang kamu masih ada di sini; bersamaku, di sampingku :’)
Dengan cinta -Lyn-

Rabu, 06 Maret 2013

SECRET ADMIRER -Cinta dalam Diam-

Diposting oleh Unknown di 14.46 2 komentar
Alhamdulillah seneng banget bisa jadi salah satu kontributor di buku ini. Ini buku antologi ku ke-2, kali ini tentang secreat admirer, tentang cinta dalam diam. Untuk kalian yang hanya berani menjadi pemuja rahasia dan sedang mengalami cinta diam-diam, wajib punya buku ini. Cerita-ceritanya sangat menginspirasi, so grab it! :)


Genre : Antologi cerpen remaja
Penulis : Boneka Lilin et Boliners
Editor : Boneka Lilin
Layout : Boneka Lilin
Design Cover : Ary Hansamu Harfeey
Penerbit : Harfeey
Tebal : 150 Hlm, 14, 8 x 21 cm (A5)
Harga : Rp39.000,- 

SINOPSIS

Aku tersenyum untuk senyummu, yang meski itu bukan kamu tujukan untukku. Aku menikmatimu dalam zona nyamanku, yang walau terkadang tak mampu ku gambarkan seberapa perihnya saat belati kesiaan itu melukaiku.

Aku mengagumimu lebih dari yang seharusnya. Aku rela menukar segalanya agar keberanian mampu melecutku untuk sekadar membuang jarak antara aku dan kamu. Dan kalau itu mimpi, aku tak ingin bangun lagi. Kalau itu jadi kenyataan, aku tak akan tidur selamanya. Biarkan aku bergumul dengan dysania dan insomnia, demi bertaruh untuk seulas senyummu.

Aku terus bertahan dengan cinta ini, cinta yang berlumur rasa sakit. Jika untuk mencintaimu aku harus selelah ini, maka sudah ku lakukan.
Doakan aku agar tak miliki rasa jengah untuk terus mencintaimu dalam diam.
***

Penulis Kontributor :
Boneka Lilin, Kartika Ariefianthy, Nanda Aulia Novtika, Dinda Amalia Soenandar, Rizma Benedicta, Mia Fitriana, Amilatun Sakinah, Alida N. Annashar, Risna Utami, Lilynonoyrus, Putri Vellly, Sisillia Tri Cahyani, Nurul Hasanah, Jeck, Annisa Rahmadanita, Jay Wijayanti, Lisnawati Tri Hastuti, Vera Yulia, Julia Meta Sari, Rainsya Pelangi, Ranti Maretna Huri, Devy Widya Cahyani, Mutiah Wijayanti, Anggitan K, Lita Ikhwani, Yulitha Rohman, Annisa Nur Illahi, Irma Garnesia, Nathalia Diana Pitaloka, Nusaibah Az Zahra, Regina Mega Pratiwi, Fathur Rozi, Cucu Nurhalika, Dian Tria Yunita, Yuyun Sri Wahyuni, Uyi Kaha, Hida Althafunnisa.


*untuk pemesanan buku bisa inbox ke lilynonoyrus@gmail.com :)

Rabu, 23 Januari 2013

Malaikat tanpa Sayap

Diposting oleh Unknown di 01.37 4 komentar

Nge-play lagu ini jadi pengen nulis. Lagu Dee yang dicover sama Glenn Fredly. “Malaikat juga tahu, versi akustik.” Bagiku ini nice song :*
 Tiap kata yang dirangkai Dee selalu mempunyai makna yang membuatku suka bahkan terpana. Seperti sepenggal rangkaian huruf ini yang dipisahkan oleh spasi..

...Kali ini, hampir habis dayaku, membuktikan padamu, ada cinta yang nyata, setia hadir setiap hari.Tapi kesempatan untukku yang mungkin tak sempurna tapi siap diuji, ku percaya diri cintakulah yang sejati.Namun tak kau lihat, terkadang malaikat tak bersayap, tak cemerlang tak rupawan...


Di video klip, terlihat seorang wanita bersedia menemani hari-hari seorang pria autis, mengajarinya banyak hal tanpa melihat keterbatasan fisik pria tersebut. Wanita itu berhasil menjadi pacar impian sang pria. Seiring berjalannya sang waktu, adik dari pria itu memutuskan untuk pulang dan menetap di rumah. Ternyata wanita itu jatuh cinta dengan sang adik yang fisiknya sempurna dan akhirnya mereka menikah.
Sang pria autis ini merasa kehilangan sosok wanita yang biasa menemaninya, sampai akhirnya ia bisa menangis, marah, kesal, sedih, meraung-raung, memukuli dirinya sendiri. Di saat seperti ini, reaksi ibunya hanya bisa menangis meratapi kesedihan anaknya, melihat anaknya yang merasa sendiri, kesepian ditinggalkan wanita itu.  Saat tak ada seorangpun lagi yang mau menemani sang anak autis, siapa yang jadi 'juara’? hanya sang ibu ... kasihnya bisa 'diadu', cintanya bisa 'diuji' oleh cinta manapun tetapi tetap saja kasih dan cinta ibu yang menjadi juaranya.

Peran “aku” dalam lirik lagu ini adalah Sang Ibu. Dari sini terlihat perjuangan seorang ibu pada anaknya yang mengalami autis. Seorang malaikat tanpa sayap, yang tak cemerlang dan tak rupawan itu adalah Ibu.
Apapun kondisi kita, bagaimanapun hancurnya hidup kita, ibu selalu ada di samping kita, ibu tetap ada bersama kita, membantu kesusahan kita sebisa mungkin, mendukung kesuksesan kita, memberi semangat dalam bentuk apapun, dan selalu memberikan yang terbaik buat kita. Namun seringkali kita membuatnya menangis duka.

Dee berhasil menciptakan sosok malaikat tak sempurna dan tak rupawan dengan segala bentuk perjuangannya meyakinkan seseorang yang dicintainya bahwa kesempurnaan fisik itu bukan parameter ketulusan, kesetiaan dan kebaikan seseorang.
Dan sosok itu, berhasil membuatku jatuh cinta.
Mom, you are my everything :*


-Lyn-
 

@Lilynonoyrus :) Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea